Wabup Natuna, Sampaikan Isu-Isu Strategis Kepada  Tenaga Ahli Utama KSP RI

(Wabup Natuna saat menyampaikan isu-isu strategis tentang Natuna)

 

Rodhial Huda, Usulkan Natuna Jadi Kawasan Ekonomi Maritim

Natuna, metroindonesia.co.id – Kunjungan kerja Tenaga Ahli Utama (KSP) RI ke Kabupaten Natuna, diharapakkan dapat membawa perubahan bagi daerah .

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda saat memimpin diskusi bersama, diruang rapat kantor Bupati jalan Batusisir Ranai Natuna, Provinsi Kepri, pada, Kamis,02/02/2023. Mengambil tema “Dinamika Aspek Hukum di Wilayah Perbatasan Daerah dan Problematika Pertahanan Keamanannya”.

Wabup Natuna menyampaikan problematika atau isu isu strategis yang dialami Natuna kepada tenaga ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI bidang Polhukam. Diantaranya adalah problematika hukum, pertahanan dan keamanan . Natuna merupakan daerah kelautan namun kewenangan terhadap laut tidak ada pada pimpinan daerah.

“Natuna merupakan daerah perbatasan terdiri dari 98 persen laut, dan 2 persen daratan, terdiri dari 154 pulau-pulau kecil, Bupati hanya punya kewenangan 2 persen saja. Padahal Natuna berbatasan dengan banyak negara tetapi pembangunan sangat terbatas” ucap Wabup Natuna.

Rodhial berharap, dengan luas wilayah laut natuna, kekayaan perikanan dan juga migasnya, kiranya dapat menjadi prioritas kawasan ekonomi maritim.

Menanggapi hal itu, Ade Irfan Pulungan, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI Bidang Hukum dan Ham. mengatakan, isu atau persoalan Natuna merupakan isu yang tidak pernah dilupakan, artinya persoalan di Natuna merupakan persoalan telah dibahas oleh pusat, khususnya di KSP.

“Banyak isu pertahanan keamanan. Yang disampaikan oleh Wabup tadi memang sudah kami diskusikan juga. Misalnya, Isu perbatasan laut cina selatan, itu kami bahas, apalagi Natuna adalah pintu masuk ruang tamu negara” ujar Ade Irfan.

Menurutnya, apapun persoalannya bisa diselesaikan dengan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi. Sehingga terbentuknya chemistry dari hasil saling silaturahmi, maka sama – sama kita lakukan supaya program visi misi pusat maupun pemda bisa terarah terukur berjalan dengan baik.

Namun untuk pertahanan dan keamanan, ia mengakui progresnya sangat bagus. Buktinya, angkatan laut disini sudah ada Bintang satu.

Senada dengan Mufti Makarimal Akhlaq, juga tenaga ahli utama KSP, Kedatangan kami sebagai mata dan telinga presiden.

Menurutnya, Natuna adalah beranda negara, maka harus diperhatikan.

“Indonesia itu hebat kalau beranda nya hebat. Natuna harus hebat. Mari, kita sama -sama punya komitmen untuk menbangun peradanaan bangsa yang lebih baik. Prinsipnya kami akan lebih banyak mendengar dan menberikan tanggapan sesuai dengan tupoksi kami di forum hari ini” tutur nya.

Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Natuna, Sekda Natuna, Wakil Ketua DPRD Natuna, Danlanal, Danlanud, Dandim, Kakejaksaan Ranai, Kapengamdilan Negeri Ranai, KaKemenag, seluruh FKPD dan Kepala OPD .(mam)

Recommended For You

Avatar

About the Author: metro indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *