Lingga, metroIndonesia.co.id – Masyarakat Desa Teluk, kecamatan Lingga Timur, Kabupaten. Lingga, Provinsi Kepri sangat antusias dan mendukung penuh wacana Investor yang ingin berinvestasi dalam sektor pertambangan pasir kuarsa.
Pantauan wartawan Metro Indonesia co.id di kantor Desa Teluk, Senin, (5/9/2022) sejak dari pagi, ratusan warga dari berbagai elemen sudah berkumpul,sembari menunggu kedatangan pihak PT.MBM .
Informasi yang berhasil di himpun Metro Indonesia.co.id, dari salah seorang warga setempat mengaku, kehadiran dirinya di ruangan kantor Desa, guna memenuhi undangan dari PT. Mineral Berkah Mahacipta (MBM) dalam rangka melaksanakan rapat konsultasi Publik, terkait penyusunan Analisa Dampak Lingkungan (AMDAL) pra ekploitasi pertambangan bukan logam( Pasir Kuarsa)
Hadir pada acara tersebut, Kadis LH kabupaten Lingga,Joko Wiyono,Camat Lingga Timur, Kapolsubsektor Sei Pinang,Aipda Fitriadi ,Anggota Koramil Daik -Kodim 0135 Tanjung -Pinang sekaligus sebagai Babinsa Desa Teluk ,yakni Serda Ramlan Panjaitan ,Babin Kantibmas Desa Teluk Bripda Ivan.S, Kades Teluk Edi,ketua BPD Desa Teluk dan Anggota,Kadus,RT,RW.Tokoh Pemuda ,Tokoh Masyarakat Desa Teluk dan sejumlah tamu undangan dari berbagai elemen guna memberikan dukungan penuh terhadap rencana PT.MBM.
Dengan mengundang serta melibatkan berbagai elemen masyarakat untuk berdialog aktif , tak pelak sejumlah pihak menilai hal tersebut tentunya sebagai langkah yang tepat dan bijak dari pihak PT.MBM, demi untuk menghindari kesalah pahaman sehingga pada gilirannya akan muncul polemik di tengah masyarakat.
Pada prinsipnya Pihak PT.MBM baru akan melakukan aktifitas penambangan nanti apabila semua izin sudah akan di lakukan secara profesional untuk mecegah terjadinya perbuatan melawan hukum di lapangan. Hal tersebut di sampaikan langsung oleh Komisaris Utama PT.MBM, Ardi Ahmad kepada awak media di sela-sela rapat konsultasi publik.
Ardi Ahmad dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya nanti dalam melakukan aktifitas pertambangan pasir kuarsa di Desa Teluk tentunya tidak secara ugal-ugalan atau secara brutal ujar pria yang akrab di sapa Bang Ardi.
Pada prinsipnya PT.MBM tidak akan melakukan aktifitas penambangan dengan cara ilegal, karena bisa terindikasi melakukan perbuatan melawan hukum ,dan pihaknya juga tidak akan pernah menghalalkan segala cara demi memburu Rupiah tegas Ardi.
“Atas nama komisaris dan direktur serta segenap Karyawan dan karyawati PT. MBM mengucapkan terimakasih atas semua dukungan yang telah di berikan kepada PT.MSM,semoga dapat berjalan sesuai dengan harapan,” imbunya.
Ardi Ahmad meminta kepada seluruh elemen masyarakat khususnya masyarakat Desa Teluk , apabila dalam perjalanannya nanti muncul permasalahan,agar dapat di selesaikan secara Arif dan bijaksana .
Dalam hal ini Pihak Perusahaan (PT.M.B.M) telah menerjunkan langsung Konsultan Lingkungan dan konsultan administrasi yaitu Didi dan juga pihak PT. MBM
Menerjunkan langsung Tenaga Ahli di bidang Geologi yakni Askari yang di datangkan dari Kota Pekan Baru, Provinsi Riau , dimana Tenaga Ahli tersebut nantinya sesuai keahlian bidangnya,Geologi adalah cabang Ilmu yang mempelajari Tentang Bumi dan Segala isinya ,dengan kajian meliputi sejarah terbentuk planet bumi.
Hal senada juga di sampaikan oleh kepala Desa Teluk ,EDi,atas nama Kepala Desa beserta seluruh masyarakat Desa Teluk mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, yang telah memberi dukungan terhadap aktifitas pertambangan, sesuai dengan atururan.(MI/.Taufik.Safira)
