Konsumsi Ikan Menurun, Pelaku Usaha Bertahan

(Kadis Perikanan dan Kelautan Kepri.)

 

Tanjungpinang, metroindonesia.
co.id – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri Arif Fadillah mengatakan dari segi ekonomi para pelaku usaha perikanan masih bisa bertahan di tengah pandemi.

Saat ini jumlah stok ikan di Provinsi Kepri sangat banyak. Bahkan bisa memenuhi kebutuhan hingga dua tahun mendatang. Hal ini dikarenakan, tingkat pembelian ikan cenderung menurun pada saat pandemi.

“Kalau secara ekonomi para pelaku usaha ini memang terdampak akibat pandemi covid- 19, namun mereka masih bisa bertahan karena memang ikan merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat,” ujar Arif.

Tingkat penjualan ikan memang menurun drastis, sehingga usaha-usaha di bidang perikanan terpaksa menurunkan produksinya. Itu merupakan salah satu siasat untuk menekan kerugian di masa pandemi.

“Terlebih bagi pelaku usaha keramba, mereka bisa membatasi pengambilan ikan sesuai dengan pesanan saja. Karena usaha restoran sedang sepi, sehingga pesanan ikan menurun,” tambah Arif.

Dengan melimpahkan stok ikan di Provinsi Kepri, Arif menjelaskan bahwa kita bisa menjadi pemasok untuk wilayah Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Pulau Jawa.(Robi)

Recommended For You

Avatar

About the Author: metro indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *