Ini jawaban Bupati, Atas Pandangan Umum Fraksi Terhadap Ranperda Perubahan APBD Asahan Tahun 2021

(Wakil Bupati Asahan )

 

Asahan, metroindonesia.co.id – Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin S.Sos, MSi mendukung penangan pandemi Covid – 19. Meski berdampak kepada perubahan alokasi pemerintah pusat.

Penggunaan dan penyaluran Dana Perimbangan melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Taufik Zainal Abidin, mewakili Bupati Asahan menyampaikan jawaban pandangan umum Fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021, di ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Asahan, Rabu (22/09/2021).

Berdasarkan PMK, alokasi DAU Kabupaten Asahan semula ditetapkan Rp 845.782.109.000,- mengalami pengurangan sebesar Rp 27.088.162.000,. Pengurangan DAU tentu berakibat kepada perubahan rencana belanja sudah ditetapkan.

Sehingga, dari segi pendapatan daerah sebagaimana disampaikan dalam pandangan umum fraksi partai Golkar dan fraksi PAN terkait dengan penurunan target pendapatan yang bersumber dari dana perimbangan dan hasil pengelolaan kekayaan yang dipisahkan, dapat dijelaskan bahwa pada tahun ini merupakan tahun kedua Pemerintah pusat melakukan kebijakan refocussing alokasi dana perimbangan khususnya dana alokasi umum.

Selanjutnya dari segi penanganan dan peningkatan mutu bidang kesehatan, menanggapi pemandangan umum dari Fraksi PAN dan fraksi partai Demokrat terkait upaya penanganan dan peningkatan mutu kesehatan, dapat disampaikan bahwa Pemkab Asahan telah melakukan berbagai kebijakan untuk penanganan masalah kesehatan yang terjadi di masa pandemi saat ini.

Dimana melalui Inmendagri Nomor 44 tahun 2021 tanggal 20 September 2021 Kabupaten Asahan sudah mengalami penurunan level dalam perkembangan Covid-19, yang semula berada pada level 3, saat ini telah berada pada level 2.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras seluruh Instansi terkait kita bisa terus menekan perkembangan Covid – 19 ini. Untuk meningkatkan dan mempercepat pelayanan kesehatan, pada saat ini seluruh Puskesmas di Kabupaten Asahan telah memiliki Puskesmas keliling dan 10 Puskesmas memiliki ambulance,”ujar Taufik berencana melakukan penambahan pengadaan ambulance sebanyak 10 unit lagi melalui Silpa dana insentif daerah tahun 2020 pada perubahan APBD ini.

Dari segi pembangunan infrastruktur, menanggapi pemandangan umum dari fraksi demokrat, fraksi PAN dan fraksi nurani keadilan, Wakil Bupati menyampaikan Pemkab Asahan akan melakukan prioritas dalam penentuan pembangunan infrastruktur sesuai dengan hasil penjaringan dalam Musrenbang.

Walau pun kondisi keuangan terbatas, kami akan berusaha meningkatkan pembangunan infrastruktur sebesar 60 persen. Untuk itu kami meminta dukungan dari seluruh anggota DPRD Kabupaten Asahan untuk bisa mengalokasikannya pada APBD tahun 2022 mendatang, pinta Taufik dalam paripurna itu.

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Asahan dengan agenda mendengarkan Jawaban Bupati Asahan atas pandangan umum fraksi – fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 itu dipimpin langsung Ketua DPRD H. Baharuddin Harahap SH, MH didampingi Wakil Ketua dan seluruh anggota DPRD Asahan.(jt)

Recommended For You

Avatar

About the Author: metro indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *