Ingkar Janji, PT.Sanmas Mekar Abadi, Didemo Masyarakat Marok

(Aksi demo masyarakat desa Maros Kecil),

 

Lingga,metroindonesia.co.id – Kekecewaan masyarakat Marok akhirnya sampai pada puncaknya. Merasa terus “dibohongi”, ratusan masyarakat Marok menggelar aksi unjuk rasa, menuntut
PT.Sanmas Mekar Abadi, menghentikan kegiatannya menambang bauksit.

Alasannya, karena hampir 4 bulan perusahaan tersebut tidak memberikan kompensasi kepada masyarakat desa Marok Kecil. Akibatnya ratusan masyarakat memblokade akses jalan menuju pertambangan. ” Ini kami lakukan agar kompensasi yang dijanjikan pihak perusahaan bisa direalisasikan, ucap salah satu pendemo dan meminta identitas nya dirahasiakan.

Menurutnya aksi unjuk rasa tersebut terjadi karena sangat kecewa terhadap pihak PT SMA. “Sampai detik ini pihak perusahaan tidak dapat memenuhi janjinya  kepada masyarakat terkait dampak  dari  beroperasinya tambang di wilayah mereka,” katanya Rabu 09/02

“Kami masyarakat desa Marok Kecil menuntut janji  pihak perusahaan, sudah berbulan – bulan belum merealisasikan janjinya,” tambahnya. Apabila tuntutan kami tidak di tanggapi dan belum terpenuhi, maka masyarakat minta tegas kepada pihak perusahan untuk tidak beroperasi lagi di wilayah ini.

Selama ini, masyarakat sudah lelah dalam lingkaran permainan  pihak perusahaan, semua Janji yang sudah di sepakati  tidak di tepati perusahaan.

Bahkan ketika perwakilan masyarakat mempertanyakan kepihak PT SMA, dengan gamblang mengatakan bahwa, perusahaan lagi mengalami krisis keuangan.

Informasi di rangkum oleh wartawan MetroIndonesia dari berbagai sumber, pihak perusahan PT.SMA lebih kurang empat(4 ) bulan belum memberikan dana kompensasi kepada warga di sekitar lokasi aktifitas tambang.

Frenky pihak PT.SMA, ketika di hubungi awak media melalui Hand Phone selulernya,  membenarkan adanya kekecewaan warga sehingga berujung dengan aksi protes kepada pihak perusahaan tambang bouksit milik  PT Sanmas Mekar Abadi.

Namun Frenky menolak menjelaskan lebih detail karena tidak memiliki kewenang soal itu.
Aksi unjuk rasa  di warnai dengan pemblokade jalan akses menuju lokasi aktifitas tambang milik PT Sanmas Mekar Abadi  di kawal ketat oleh sejumlah personil polisi dari Polres Lingga.

Sebelum membubarkan diri warga mengancam akan melakukan aksi serupa apabila tuntutan mereka tidak di penuhi oleh pihak perusahaan PT.Sanmas Mekar Abadi  sampai berita ini di tulis kedua belah pihak (masyarakat dengan perusahaan ) belum mencapai kata sepakat.
(MI/TAUFIK.SAFIRA)

Recommended For You

Avatar

About the Author: metro indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *