KARIMUN, METROINDONESIA.CO.ID – Pertandingan final turnamen sepakbola Kandis Cup II Tahun 2023, mempertemukan kesebelasan Salwa Cafe VS Cafe Daniel 76 di lapangan sepakbola IPK Kandis, Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, pada hari minggu (8/10/2023) berlangsung ricuh.
Cafe Danil 76 unggul terlebih dahulu pada menit ke 1, lewat gol cepat pemain Cafe Daniel 76 memanfaatkan blunder dari kiper Salwa Cafe dan berhasil dikonversi menjadi gol. Skor berubah menjadi 1-0.
Setelah kebobolan kesebelasan Salwa Cafe langsung mengambil inisiatif meningkatkan permainan. Jual beli serangan terjadi namun hingga menit ke 16 Kesebelasan Salwa Cafe yang diketahui diperkuat oleh pemain Timnas U23 asal Kabupaten Karimun, Abdul Rahman (Lemon) dan pemain Persikabo, Manahati Lestusen belum berhasil menyamakan kedudukan.
Awalnya, pertandingan tersebut berjalan dengan aman dan menarik. Aksi baku hantam dan kejar-kejaran dilapangan terjadi pada menit 17 babak pertama. Kericuhan bermula saat salah satu pemain Cafe Daniel 76 menyikut bagian kepala pemain Salwa Cafe hingga mengalami luka dan berdarah.
Kemudian, wasit yang memimpin pertandingan itu, Muhammad Rafiz bertindak tegas langsung memberikan kartu merah kepada pemain Cafe Daniel 76 tersebut.
Tidak terima atas perlakuan diterimanya, pemain Salwa Cafe tersebut langsung mengejar dan membalas dengan pukulan ke arah pemain Cafe Daniel 76. Terlihat beberapa kali pemain Cafe Daniel 76 tersebut mendapatkan hantaman pukulan.
Aksi kejar-kejaran antar pemain di lapangan pun tidak terhindarkan. Pertandingan final sepakbola Kandis Cup II Tahun 2023 terpaksa dihentikan dan panitia langsung melakukan mediasi terhadap kedua tim.
Sangat disayangkan, pertandingan yang disaksikan langsung oleh Sekda Kabupaten Karimun, Muhammad Firmansyah dan Unsur Pimpinan Kecamatan harus berakhir ricuh.
Salah satu penonton yang enggan disebutkan namanya, saat dikonfirmasi awak media ini, sangat menyayangkan atas kericuhan.
“Hal tersebut sangatlah memalukan, karena seharusnya pertandingan final bisa berjalan dengan meriah, harus terjadi kericuhan dan kami penonton kecewa,” ujarnya kepada awak media ini, Minggu (8/10/2023).
Menurut informasi yang didapatkan dilapangan, usai kejadian pihak panitia langsung mengadakan pertemuan bersama manager, komisi pertandingan, wasit dan pihak keamanan.
Hasil pertemuan disepakati ke dua Tim untuk tidak meneruskan pertandingan. Salwa Cafe menyatakan mengundurkan diri dan sesuai dengan keadaan yang terjadi Daniel Cafe 76 waktu kejadian unggul 1-0 sehingga disepakati juara 1 Daniel Cafe 76 dan juara 2 Salwa Cafe.
Diketahui, tim yang juara pada turnamen sepakbola Kandis Cup II Tahun 2023 :
Juara 1 : Cafe Daniel 76
Mendapatkan uang pembinaan sebesar 50 juta, piala dan mendali.
Juara 2 : Salwa Cafe
Mendapatkan uang pembinaan sebesar 30 juta, piala dan mendali.
Juara 3 : Cafe Daniel 76
Mendapatkan uang pembinaan sebesar 20 juta, piala dan mendali.
Juara 4 : Melayu Timo Durai
Mendapatkan uang pembinaan sebesar 13 juta, dan piala.
Hingga berita ini dirilis, belum ada konfirmasi dari pihak Kepolisian maupun panitia pelaksana pertandingan. [Ery]
